Salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah pelaksanaan penelitian. Sebagai insan akademis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Halo Oleo (UHO) selalu berupaya untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan melalui pelaksanaan penelitian. Hal tersebut dilakukan dengan memberikan tugas kepada para Dosen untuk melaksanakannya sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing. Dengan adanya tanggung jawab tersebut, Dosen dituntut untuk dapat selalu aktif dalam kegiatan penelitian yang menyentuh sampai ke segala aspek dalam masyarakat seperti yang telah dilaksanakan yaitu penelitian mengenai Eksisitensi Alat Musik Tradisional Matatou di Kabupaten Muna Barat pada (18-21/10/2024).
Selaku ketua tim peneliti Ahmad, M.Pd menyatakan, tema penelitian yang di usung kali ini adalah “Eksistensi Alat Musik Tradisional Matatou di Kabupaten Muna Barat”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara dan dokumentasi dalam mengungkapkan bagaimana eksistensi alat music tradisional ini dikalangan masyarakat.
Melalui penelitian ini, kami mengekspose bahwa dalam masyarakat Muna pada umunya terdapat alat music tradisional yang terbuat dari kayu dan masih dapat di temui serta dimainkan oleh sebagian masyarakat di tengah perkembangan alat music modern saat ini. Meski begitu, mayoritas masyarakat yang dapat memainkannya tinggal para orang tua sehingga bukan tidak mungkin alat music tradsional ini hanya akan menjadi cerita dimasa mendatang karena ketiadaan generasi muda yang mempelajarinya. Alat music Matatou ini merupakan sebuah identitas bagi masyarakat Muna yang sudah dimainan sejak turun temurun sebelum adanya Gong. Dalam penelitian ini kami menemukan alat music matatou tersebut di simpan di rumah-rumah di ladang dan dimainan saat malam hari untuk menghibur diri di tengah kesunyian ladang yang jauh dari perkampungan dan juga dimainkan sebagai cara untuk mengusir hama tanaman di ladang seperti babi. Oleh karena itu sepatutnya menjadi perhatian bersama agar keunikan budaya ini dapat terus eksis melalui generasi muda agar tidak hilang ditelan zaman.