UNAAHA. SULTRA HEADLINE.COM. Gerakan Masyarakat Cinta Konawe (GMCK) langsung menyambangi rumah kediaman pasien penderita tumor otak di Desa Kukuluri Kecamatan Anggotoa , Kabupaten Konawe , Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (13/6/2020).
Sejumlah tim pemuda relawan kemanusiaan binaan, Gusli Topan Sabara itu datang memberikan donasi sebagai bentuk dukungan moril dan materil kepada sanak keluarga pasien agar ‘tak patah arang’ dalam mengurus kesembuhan si buah hati.
Pasalnya, keluarga Aril saat ini hanya bisa pasrah lantaran tak mampu mengamini rujukan berobat ke Kota Makassar saat dirawat di RSUD Unaaha dan Bahterahmas Kendari. Dengan alasan keterbatasan ekonomi , pihak keluargapun memutuskan pulang merawat Aril di rumah sendiri sesuai dengan kesanggupannya.
GMCK didampingi Petugas Puskemas Anggotoa tiba di rumah , Aril masih terbaring lemas. Tumor otak yang dideritanya membuatnya lumpuh. Dan telah menyerang sistem saraf di bagian mata. Sehingga membuatnya buta. Kedua orang tuanya duduk disampingnya tak kuasa menahan air mata saat menceritakan tentang kondisi anaknya saat ini.
Ketua Organisasi GMCK, Sigit Tosepu mengatakan, GMCK hari ini melakukan gerakan peduli. Bahwa gerakan kemanusiaan yang dilakukan GMCK bukan saat ini saja, kata dia, bahwa beberapa kali telah turun langsung menurunkan donasi kepada masyarakat yang terkena musibah di beberapa kecamatan di Konawe.
Dan mengenai penderita tumor otak ini, lanjutnya, saat mendapat informasi ,GMCK langsung turun tangan melakukan penggalangan dana. Baik dari iyuran anggota, donasi relawan dan simpatisan. Serta sumbangan pribadi Ketua Dewan Pembina yakni Wakil Bupati Konawe Gusli Topan Sabara.
” Semoga apa yang kami lakukan ini bisa bermanfaat untuk keluarga pasien ini,” katanya.
Dikatakan, GMCK sangat berempati terhadap pasien dan keluarga. Karena anak seusia itu sudah menderita penyakit kronis seberat itu. Sehingga GMCK merespon dengan tindakan kongkrit.
Sigit mengakui, GMCK akan mendampingi Aril untuk berobat di Kota Makassar. Dengan donasi yang terkumpulkan itu sudah dapat membiayai transportasi dan akomodasi keluarga pasien saat pasien dirawat di Kota Makassar.
“Kalau untuk biaya rumah sakit, BPJS-nya sudah ada. Untuk kebutuhan lainnya Insya Allah kami siap kawal. Apalagi penyakit yang diderita adik Aril ini sudah ditahu bapak Wakil Bupati. Nanti kami juga akan koordinasi dengan bapak Bupati. Supaya bisa menyalurkan bantuannya,” terangnya.
Sementara itu, Ayah Aril, Languta menuturkan, penyakit anaknya mulai nampak sejak dua tahun terkahir ini, namun penyakit derita anaknya itu mulai parah dua bulan terakhir.
“Saat itu dia (Aril) kelihatan lemas. Kalau berjalan harus berpegang didinding. Dan sejak sebulan terakhir ini sudah tidak bisa duduk. Hanya mau baring terus . Kemudian matanya sudah tidak bisa melihat,” tuturnya.
Pada kesempatan itu , Aril langsung di bawah ke RSUD Konawe menggunakan mobil ambulance Puskemas Anggota didampingi Kepala UPT Puskemas Anggotoa Nurlela Saranani untuk dirawat sementara di RSUD Kabupaten Konawe. Sembari mengurus administrasi rujukan ke RS Makassar. (Putri)